Pendampingan PPRG dalam rangka penghargaan APE Tahun 2021

Doposting Oleh : Admin Web | Tanggal Posting :26 Maret 2021 | Dudah Dilihat : 143 Kali Dilihat

Pasir Pengaraian - Jumat,  19 Maret 2021

Dalam rangka persiapan verifikasi dan validasi penilaian penghargaan APE tahun 2021, Dinas Sosial, PPPA Kabupaten Rokan Hulu, melaksanakan penyamaan persepsi terkait PPRG dengan semua OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu yang difasilitasi oleh BAPPEDA Kabupaten Rokan Hulu.

Sebagai peserta pada kegiatan tersebut adalah para Kepala Sub Bagian Perencanaan OPD yang secara teknis sebagai pelaksana PPRG tersebut.

Sebagai narasumber pada kegiatan tersebut, berasal dari kalangan akademisi yang kesehariannya sebagai dosen di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Riau, beliau juga merupakan fasilitator PPRG untuk tingkat Provinsi Riau. 

Perencanaan Penganggaran Responsif Gender (PPRG), merupakan serangkaian cara dan pendekatan untuk mengintegrasikan perspektif gender dalam proses perencanaan dan penganggaran untuk memastikan akses, partisipasi dan pengambilan kebijakan dilakukan dengan mempertimbangkan perbedaan pengalaman, aspirasi, kebutuhan, potensi laki-laki, dan perempuan dan kelompok rentan. Dalam pelaksanaannya, Perencanaan Penganggaran Responsif Gender (PPRG) mensyarakatkan adanya kemauan politik dan komitmen pembuat kebijakan publik.

Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah penyamaan persepsi antara OPD dan yang terkait tentang PPRG itu sendiri, serta evaluasi sudah sejauh mana implementasinya di Kabupaten Rokan Hulu. 

Kabupaten Rokan Hulu saat ini sudah mulai mengakomodir PPRG itu sendiri, dengan memaksimalkan koordinasi bersama OPD driver sebagaimana yang sudah ditetapkan.

Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Sosial, PPPA Kabupaten Rokan Hulu, Hj. SRI MULYATI, S.Sos, M.Si, Kepala BAPPEDA Kabupaten Rokan Hulu yang diwakili oleh Kepala Bidang Sosial Budaya, FEBRI FERIKA, ST, pejabat struktural di lingkungan Dinas Sosial, PPPA Kabupaten Rokan Hulu, organisasi perempuan, aktivis perempuan serta beberapa akademisi.

 

Komentar

  1. komentar facebook sedang dipersiapkan